Kita ketemu lgi di blog dgn moto "Mengajari sambil beljar"
C.Gaya antar muatan listrik
1.Hukum Coulomb
Telah diketahui bahwa muatan sejenis akan tolak-menolak, sedangkan yg berbeda akan tarik- menarik. Karena itu Coulomb melakukan percobaan menggunakan neraca puntir
Karna itu Coulomb menyimpulkan dlm Hukum Coulomb:
Besarnya gaya tarik-menarik atau tolak-menolak(Coulomb) antar 2 benda bermuatan, berbanding lurus dgn hasil kali kedua muatan dan berbanding terbalik dgn kuadrat jarak kedua muatan.
Jika dibuat matematika jd KaKiKu Robek-Robek:
F= K Q1 x Q2
r2
K: Konstanta/ tetapan -- 9 x 109
F: Gaya Coulomb-- N
Q1: Besar muatan 1
Q2: Besar muatan 2
r: Jarak kedua muatan-- meter
Tapi terkadang ada pertanyaan seperti ini:
Jika besar gaya Coulomb adalah F dan jarak kedua muatan adalah r.
Maka berapa F jika r menjadi 2r
ini rumusnya:
F1 = ( r2)2
F2 ( r1)2
Ini dikali silang jadi F1 dikali r1 dan F2 dikali r2.
C.Gaya antar muatan listrik
1.Hukum Coulomb
Telah diketahui bahwa muatan sejenis akan tolak-menolak, sedangkan yg berbeda akan tarik- menarik. Karena itu Coulomb melakukan percobaan menggunakan neraca puntir
Karna itu Coulomb menyimpulkan dlm Hukum Coulomb:
Besarnya gaya tarik-menarik atau tolak-menolak(Coulomb) antar 2 benda bermuatan, berbanding lurus dgn hasil kali kedua muatan dan berbanding terbalik dgn kuadrat jarak kedua muatan.
Jika dibuat matematika jd KaKiKu Robek-Robek:
F= K Q1 x Q2
r2
K: Konstanta/ tetapan -- 9 x 109
Q2: Besar muatan 2
r: Jarak kedua muatan-- meter
Tapi terkadang ada pertanyaan seperti ini:
Jika besar gaya Coulomb adalah F dan jarak kedua muatan adalah r.
Maka berapa F jika r menjadi 2r
ini rumusnya:
Ini dikali silang jadi F1 dikali r1 dan F2 dikali r2.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar